Situ Patengan
Setelah puas membidik keindahan kawah putih, Mata Kamera melanjutkan
perjalanan ke Situ Petangan yaitu danau yang terletak sekitar 5 km dari kawasan
wisata kawah putih. Kondisi jalan raya berkelok-kelok tapi sangat mulus dengan
pemandangan alam yang menawan antara lain kebun teh Walini di kawasan
Rancabali.
Perjalanan Mata Kamera terhenti karena pesona kebun teh yang hijau dengan
pola garis (line patern) yang sangat menarik. Mata Kamera hanya membidik
pemandangan alam itu dari pinggir jalan besar karena dan tempat tersebut pemandangan
sangat menarik, warna hijau yang menghampar di depan mata cukup menyejukkan
pandangan apalagi bila bisa menikmati pola garis yang teratur... wow
Subhanallah..
Sampai di kawasan Situ Patengan, tempat parkir yang cukup luas sudah penuh dengan kendaraan pribadi dan bus pariwisata, alhamdulillah pertanda bahwa keindahan alam masih menjadi primadona pariwisata. Menyukai keindahan alam semoga membangkitkan kecintaan terhadap alam, mencintai alam pasti akan menimbulkan hasrat untuk memelihara dan menjaga kelestarian alam, memelihara dan menjaga kelestarian alam idealnya tidak mau berbuat yang merusak alam.
Situ Patengan memang indah dan terlihat cukup terpelihara dengan baik, hal ini terlihat lingkungan yang bersih
di daratan maupun di air, berharap lagi semoga pengunjung tidak hanya menikmati
tapi juga mau menjaga kebersihan kawasan Situ Patengan ini.
Pengelola wisata Situ Patengan juga memfasilitasi pengunjung untuk bisa
melakukan olah raga dengan bersepeda air dengan tarif Rp. 30.000,- per jam.
Pengunjung bisa juga naik perahu untuk sekedar berkeliling di Situ Patengan
atau menuju pulau Asmara/ pulau Sasaka.
Bagi yang menginginkan cinderamata atau makanan sebagai oleh-oleh, juga disediakan oleh para pedagang di kios-kios yang berjejer di pinggir jalan sekitar Situ Patengan.
Begitulah sekelumit cerita dan hasil bidikan Mata Kamera sepanjang
perjalanan di kawasan Bandung Selatan. Sebenarnya masih banyak obyek yang
terlewatkan (belum sempat dikunjungi ) seperti Ranca Upas dll...
Narasi & Foto oleh Nuryahya Tingkir
Narasi & Foto oleh Nuryahya Tingkir
Tidak ada komentar:
Posting Komentar